Dikutip dari berbagai sumber, berikut efek negatif pepaya pada ibu hamil: 1. Menyebabkan kontraksi di rahim. Buah pepaya bisa menyebabkan kontraksi dengan melakukan sekresi postraglandin, yakni kelompok senyawa seperti hormon. Bila hal tersebut terjadi, Bunda bisa berisiko mengalami keguguran. Dokter sekaligus seksolog, dr. Boyke Dian Nugraha menyatakan bahwa satu hingga dua gelas kopi sehari masih masuk dalam kadar ok. “Di atas itu, bukan hanya mempengaruhi kesuburan saja. Pertama dia fase dilatasi dulu, melebar pembuluh darahnya membuat rileks, tapi kalau kebanyakan dia akhirnya enggak bisa tidur. 4. Labu. Labu mengandung kadar air yang tinggi sehingga mampu mencegah dehidrasi saat hamil. Di dalamnya juga terkandung magnesium dan zinc yang bisa membantu mengatasi rasa mual akibat fluktuasi hormon, melancarkan peredaran darah, dan meningkatkan imunitas. Kandungan asam folatnya juga tinggi, sehingga membantu perkembangan otak janin, lho. 5. Penuhi Kebutuhan Cairan. Agar tidak mengalami dehidrasi yang bisa meningkatkan risiko komplikasi, ibu hamil wajib memenuhi kebutuhan cairan setiap harinya. Anda bisa minum air putih sebanyak 8 sampai 10 gelas dalam sehari. Sebagai alternatif air putih, ibu hamil juga bisa minum air kelapa atau jus buah murni dengan porsi secukupnya. 5. Berdiri terlalu lama. Berdiri terlalu lama juga dapat menyebabkan pusing saat hamil karena darah banyak terkumpul di area kaki. Untuk mengatasinya, cobalah duduk atau berbaring hingga pusing mereda. Tak hanya itu, Anda juga bisa menggerak-gerakkan kaki selama beberapa menit untuk membantu melancarkan sirkulasi darah. fxTL.

minum nes v saat hamil muda